Korban diduga tewas setelah digilas oleh truk bak besi berwarna orange dengan nomor polisi BL-8669-GP, yang dikemudikan Kamaruddin, (24), asal Desa Tapian Nauli, Kabupaten Padang Lawas.
Lhokseumawe-Kondisi jalan berlubang di jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di Desa Panggoi, Kecamatan Muara, Kota Lhokseumawe, benar-benar menjadi ancaman serius bagi pengguna jalan disana.
Seperti pada Senin, (13/01/2025), peristiwa malang itu menimpa Juliani, (42), warga pusong lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe yang merupakan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT).
Korban diduga tewas setelah digilas oleh truk bak besi berwarna orange dengan nomor polisi BL-8669-GP, yang dikemudikan Kamaruddin, (24), asal Desa Tapian Nauli, Kabupaten Padang Lawas, gegara terperosok jalan berlubang itu. Juliani mengenderai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam dengan nomor polisi BL-4391-NAJ.
Kasat Lantas Polres Lhokseumawe, AKP Moch Abdhi Hendriyatna, mengungkapkan bahwa kecelakaan bermula ketika sepeda motor yang dikendarai Juliani melaju dari arah Barat ke Timur di lajur kiri, mengalami nasib tragis setelah kendaraannya kehilangan kendali lantaran terperosok ke jalan berlubang yang tergenang air.
“Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor tersebut masuk ke dalam lubang yang tergenang air, sehingga pengendara kehilangan kendali dan terlempar ke lajur kanan. Akibat jarak yang sangat dekat, truk yang melaju di lajur kanan tak dapat menghindari tabrakan,” ungkap AKP Moch Abdhi.
Abdhi mengingatkan, bagi semua pengguna jalan untuk selalu waspada terhadap kondisi jalan, terutama di musim hujan. “Genangan air dan lubang di jalan menjadi ancaman nyata yang bisa berakibat fatal, maka kita dari satlantas polres Lhokseumawe mengingatkan bagi semua pengguna jalan untuk selalu waspada terhadap kondisi jalan, apalagi di musim penghujan,” tegasnya.
Sejauh ini, Polisi masih terus menyelidiki insiden tersebut, termasuk memeriksa lebih lanjut status SIM Kamaruddin yang tidak dimiliki saat mengemudikan truk.
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas di wilayah tersebut dan mengingatkan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan serta kepatuhan pengemudi terhadap aturan lalu lintas. []